Oh sebutir cinta dari mata yang bening dan indah."
Tapi aku ragu...
Cinta apakah ini?
Dari mana datangnya?
Siapa yang mengirimnya?
Dari yang baik atau yang jahat?
Atau... mungkinkah kamu peri cinta itu sendiri?
Oh... bimbang jika dipikirkan
Ah... percuma semua itu
Saat ini aku hanya ingin dibakar oleh cinta... ya... cinta...
Kubiarkan diriku dituntun oleh api cinta
Tubuhku mulai terbakar oleh percikan api dari pemantik cinta
Oh... aku tak sanggup menahan rasa ini...
"Aku cinta kamu! Maukah kau melewati tahun-tahun bersamaku
Dalam pencarian kebahagiaan cinta?"
Entah 'ya' atau 'tidak' kau berikan, aku tak peduli
Aku lega... dadaku lapang... jiwaku bebas
Perasaanku... cintaku... terungkap sudah
Semoga tidak berlalu begitu saja diterpa angin
Kembali terucap, "Aku cinta kamu."
~AnQ~
0 Comments:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar secara bijaksana dan bertanggung jawab. Terima kasih.