Pikiran jauh menerawang
Kutembus batas langit, hitam pekat
Hanya bintang dan rembulan memberi secercah sinar
Seperti cintamu padaku.
Hanya desahan nafas yang terlantun…
Sendu… sendu… tenang… mengalun
Tuhan oh Tuhanku
Mengapa kau anugerahkan cinta
Jika masih ada keraguan?
Hei… Tersadar aku dalam lamunanku
Tanpa doping, tanpa alkohol
Aku kembali lebih tegar… berani…
Berani tuk mengatakan
“AKU SAYANG KAMU,
JANGAN DITANYA LAGI.”
~AnQ~
0 Comments:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar secara bijaksana dan bertanggung jawab. Terima kasih.