- Alkitab/Kitab Suci/Bible (Inggris): Berasal dari kata Yunani, biblos atau biblion yang artinya 'kitab/buku', bentuk jamaknya ta biblia, merupakan sebutan untuk sekumpulan naskah yang dipandang suci dalam Kekristenan. Kata bible dalam artinya sekarang berasal dari St. Hieronimus di abad ke-4. Ia menyebut wahyu Allah dalam bentuk tulisan itu sebagai the Holy Books, atau the Books, ta biblia. Persamaan kata dari the Holy Bible adalah the Holy Scriptures.
- Injil: Berasal dari bahasa Yunani euangelion yang artinya kabar baik; kabar gembira tentang keselamatan.
- Tanakh: Alkitab dalam bahasa Ibrani.
- Targum: Alkitab dalam bahasa Aram.
- Septuaginta: Alkitab dalam bahasa Yunani.
- Vulgata: Alkitab dalam bahasa Latin.
- Pentateukh (Yunani): Kitab Taurat Musa (Kejadian, Keluaran, Imamat, Bilangan, Ulangan).
- Kejadian (Latin: Genesis): Kitab Kejadian adalah kitab pertama dari Alkitab Perjanjian Lama dan kitab Taurat Musa atau Tanakh. Dalam bahasa Ibrani kitab ini disebut Beresyit yang berarti “pada mulanya” (Kej. 1:1).
- Keluaran (Latin: Exodus): Kitab kedua dari Alkitab, Tanakh dan Kitab Taurat Musa. Dalam bahasa Ibrani kitab ini disebut Shemoth dari kata-kata pertama Ve-eleh shemoth yang berarti "Inilah nama" (Kel. 1:1).
- Imamat (Latin: Levitikus): Kitab ketiga dalam Alkitab dan Tanakh. Dalam bahasa Ibrani disebut Wayiqra yang artinya adalah “Maka dipanggil-Nya/Ia memanggil” (Im. 1:1).
- Bilangan (Latin: Numeri): Kitab keempat Taurat dalam Tanakh dan Alkitab. Dalam bahasa Ibrani disebut Bəmidbar yang berarti "di padang gurun" (Bil. 1:1).
- Ulangan (Latin: Deuteronomium): Kitab kelima dari Alkitab dan Tanakh atau Kitab Taurat Musa. Dalam bahasa Ibrani, disebut sebagai Devarim yang berarti "Kata-kata/Inilah perkataan", dari kalimat permulaan "Eleh ha-devarim" (Ul. 1:1).
- Didache atau Didakhe (Yunani Koine): Ajaran-ajaran Rasul, merupakan nama yang umum diberikan kepada sebuah risalah Kristen awal (yang diduga berasal dari suatu masa pada tiga abad pertama sejarah Gereja), yang memuat pengajaran untuk komunitas-komunitas Kristen.
- Yesus (Ibrani: Yehosua/Yosua): Tuhan (Yahweh) menyelamatkan.
- Mesias: (berasal dari bahasa Ibrani mashiah) berarti "yang diurapi". Di dalam bahasa Yunani, kata mesias diterjemahkan dengan kata kristos, dan dari situlah dikenal sebutan Kristus yang menjadi salah satu gelar Yesus.
- Immanuel: Dari bahasa Ibrani yang artinya Allah beserta kita.
- Petrus: Batu karang. Petrus, atau Kefas nama yang diberikan Yesus kepada Simon yang adalah salah seorang dari dua belas rasul Yesus dan Paus pertama umat Katolik. Ia adalah seorang nelayan dari Galilea yang diberi posisi pemimpin oleh Yesus (Mat. 16:18, Yoh. 21:15-16). Ia dan saudaranya, Andreas adalah rasul pertama yang dipanggil oleh Yesus. Simon dinamakan sebagai Petrus atau "batu karang", yang mengisyaratkan bahwa Yesus meletakkan landasan gereja-Nya di atas Petrus.
- Yohanes: Dari bahasa Yunani Ioannes yang artinya Tuhan adalah baik/pemurah, adalah salah satu dari keduabelas rasul Yesus Kristus.
- Musa: Yang diambil dari air.
- IHS (Latin) Iesus Hominem Salvator: Yesus Penyelamat Manusia. In Hoc Signo (Vinces): Dengan tanda ini (kamu menang). Iesu Humilis Societatis: Serikat Yesus yang rendah hati; lambang liturgi sebagai Allah Putera.
- INRI (Latin: Iesus Nazarenus Rex Iudaeorum): Yesus dari Nazareth Raja Orang Yahudi; tulisan yang selalu berada di atas kayu Salib.
- Golgota (Aram): Tempat tengkorak (Mrk. 15:22), merupakan tempat eksekusi di luar tembok kota, namun di dekat jalan utama (Mat. 27:39). Terjemahan Vulgata adalah calvaria, karena itu bahasa Inggrisnya calvary.
- Hakal Dama (Aram): Tanah Darah (Kis. 1:19), merupakan sebidang tanah yang dibeli oleh Yudas Iskariot dengan upah yang diberikan kepadanya oleh para imam atas pengkhianatannya terhadap Yesus, tempat ia mengalami kecelakaan fatal. Namun, menurut Mat. 27:7, tanah yang disebut 'Tanah Tukang Periuk' itu dibeli oleh para imam dengan uang yang dikembalikan Yudas, untuk dijadikan tanah pekuburan. Kemungkinan, cerita yang lebih kemudian ini pada mulanya merupakan upaya menjelaskan nama yang digunakan untuk tanah tersebut. Matius berupaya menunjukkan bahwa semua itu telah dikatakan sebelumnya, karena itu ia menggunakan penggalan kalimat (Za. 11:13) dan beberapa bagian tertentu dalam (Yer. 18:2 dan 32:9) sebagai bukti nubuat.
- Efata (Aram): Terbukalah, merupakan kata yang diucapkan oleh Yesus (Mrk. 7:34), setelah Ia memasukkan jari-jari-Nya ke telinga, meludah, dan meraba lidah orang yang tuli dan bisu serta menyembuhkannya. Metode ini tercatat sebagai metode penyembuhan dari para juru sembuh lain dalam masyarakat Helenistik dan dari Kaisar Vespasianus.
- Eli Eli, Lama Sabakhtani (Aram): "Allahku Alahku, mengapa Engkau meninggalkan Aku" (Mat. 27:46; Mrk. 15:34; Luk. 23:46).
- Consummatum Est (Latin): "Sudah selesai", merupakan kalimat terakhir yang diucapkan Yesus sesaat sebelum wafat-Nya adalah (Yoh. 19:30). Yesus mengucapkan kalimat itu ketika tubuh-Nya masih tergantung di salib.
- Epifania (Yunani Koine: Epiphaneia, berarti manifestasi, penampakan jelas) atau Teofania (bahasa Yunani Kuno: Τheophaneia berarti penampakan Tuhan, atau Hari Raya Penampakan Tuhan), berarti pernyataan diri dengan penuh keagungan, kekuatan dan kewibawaan pribadi. Biasanya dikenakan kepada seorang raja atau kaisar atau penguasa besar yang datang. Kata yang sama pula dipakai untuk penampakan keilahian atau karya-karya Allah yang menakjubkan. Dalam Gereja Timur pemakaian ungkapan “Epifania” hanya untuk misteri Natal, yaitu penampakan keilahian Tuhan Allah dalam rupa daging manusia.
- Paskah (Inggris: Passover): Tuhan lewat. Berasal dari kata Ibrani, Pesah. Kitab Suci menghubungkan kata itu dengan akar kata psh, yang artinya timpang/melangkahi/melewati (lih. 2 Sam. 4:4), 1Raj 18:21). Dalam tulah terakhir kepada bangsa Mesir, Allah melangkahi/melewati rumah-rumah yang melakukan persyaratan Paskah (Kel. 12:13,23,27).
- Konsekrasi (bahasa Latin: consecratio dari con + sacre, kudus atau suci): Kata yang digunakan untuk menunjukkan sesuatu yang dikuduskan atau dikhususkan untuk suatu maksud tertentu, umumnya dalam hal religius. Dalam Gereja Katolik Roma, istilah "konsekrasi" digunakan dalam suatu penetapan pelayanan kepada Allah baik atas orang atau objek (benda). Istilah "konsekrasi" biasa digunakan dalam konteks Ekaristi.
- Transubstansiasi: Perubahan seluruh substansi roti ke dalam substansi Tubuh Kristus dan seluruh substansi anggur ke dalam substansi Darah Kristus. Perubahan ini terjadi dalam doa Ekaristi melalui kata-kata Kristus dan karya Roh Kudus. Namun rupa roti dan anggur tetap tidak berubah.
- Kolekte: Berasal dari bahasa Latin: Collectare artinya mengumpulkan, merupakan persembahan diri umat beriman dalam bentuk materi, sedangkan roti dan anggur adalah wujud materi persembahan diri Kristus. Kolekte menjadi lebih lengkap karena dimaksudkan untuk membantu orang-orang yang berkekurangan sehingga menjadi simbol pengungkapan Hukum tertinggi dari seluruh Kitab Suci yakni : Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu, dan dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang terutama. dan yang pertama. Dan hukum yang kedua dan sama dengan itu, ialah : Kasihilah sesamu manusia seperti dirimu sendiri. Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi (Mat. 22:37-40).
- Stipendium: Persembahan umat yang meminta intensi khusus kepada seorang imam untuk didoakan, khususnya didoakan dalam perayaan Ekaristi.
- Iura Stolae: Sejumlah uang yang diberikan umat kepada imam untuk pelayanan: permandian, pernikahan, pemakaman.
- Absolusi: Pengampunan.
- Penitensi: Silih atas dosa; pemulihan siksa dosa.
- Maranatha: Datanglah Tuhan Yesus.
- Magnificat: Nyanyian Pujian Maria; Kidung Maria.
- Regina Coeli: Ratu Surga.
- Angelus: Malaikat Tuhan.
- Panis Angelicus: Roti para Malaikat.
- Kyrie eleison: Tuhan kasihanilah kami.
- Gloria in Excelsis Deo: Kemuliaan bagi Allah di tempat Mahatinggi.
- Agnus Dei: Anak Domba Allah.
- Benedictus: Diberkati; mendapat berkat.
- Adoro Te Devote: Allah yang Tersamar (PS 560).
- Veni Creator Spiritus: Datanglah, hai Roh Pencipta (PS 565).
- Pange Lingua Gloriosi: Mari Kita Memadahkan (PS 501).
- Tantum Ergo Sacramentum: Sakramen yang Sungguh Agung; Sakramen seagung ini (PS 568).
- Lauda Sion Salvatorem: Sion, Puji Penyelamat (PS 556).
- Ecce Panis Angelorum: Inilah Roti para Malaikat; Lihat Roti Malaikat". (PS 556, mulai bait ke-5)
- Ecce Cor Meum: Inilah Hatiku.
- Ecce Tabernaculum Dei Cum Hominibus: Inilah Kemah Tuhan untuk manusia.
- Duc in altum: Bertolak/masuk lebih dalam.
- Pro Ecclesia et Patria: Untuk Gereja dan Tanah Air.
- Dominus vobiscum (diucapkan imam). Et cum spiritu tuo (diucapkan umat): Tuhan bersamamu (imam). Dan bersama rohmu (umat).
- Sursum corda (diucapkan imam). Habemus ad Dominum (diucapkan umat): Marilah mengarahkan hati kepada Tuhan (imam). Sudah kami arahkan (umat).
- Gratias agamus Domino Deo nostro (diucapkan imam). Dignum et iustum est (diucapkan umat): Marilah bersyukur kepada Tuhan Allah kita (imam). Sudah layak dan sepantasnya (umat).
- Ad vitam aeternam: Ke kehidupan kekal; Selamat memasuki kehidupan kekal.
- RIP (Requiescat In Pace; Rest In Peace): Istirahat dalam damai. Semoga bersitirahat dalam damai.
- PUMR: Pedoman Umum Misale Romawi
- MSC (Misionarii Sacratissimi Cordis Jesu): Misionaris Hati Terkudus Yesus.
- SY (Societas Yesu): Serikat Yesus.
- ODD (Ordo Discipulorum Domini): Ordo Murid-murid Tuhan.
- OFM Cap. (Ordo Fratrum Minorum Capuccinorum): Ordo Saudara-saudara Dina Kapusin.
- CMM (Congregatio Fratrum Beatae Mariae Virgini Matris Misericordie): Kongregasi Frater Santa Perawan Maria Bunda yang Berbelaskasi.
- CMD: Kongregasi Tujuh Kedukaan Santa Perawan Maria.
- JMJ: Kongregasi Yesus Maria Yosep.
- DSY: Kongregasi Dina Santo Yosep.
- PBHK: Kongregasi Putri Bunda Hati Kudus.
- BKK: Kongregasi Biarawati Karya Kesehatan.
- OCD: Ordo Rubiah Tak Bersepatu Santa Maria dari Gunung Karmel.
- OSU: Ordo Santa Ursula.
- SSM: Serikat Santa Maria.
- PPA: Putra-putri Altar.
- WKRI: Wanita Katolik Republik Indonesia.
- KBK: Kaum Bapa Katolik.
- OMK: Orang Muda Katolik.
- Mudika: Muda-mudi Katolik.
- Warakawuri: Janda.
- KMK: Keluarga Mahasiswa Katolik.
- PMKRI: Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia.
- ME (Mariage Encounter): Pertemuan Pernikahan, adalah sebuah gerakan dari Gereja Katolik untuk pasangan suami istri. Para pasutri mendapat kesempatan untuk melatih teknik berkomunikasi dengan kasih yang dapat mereka gunakan sampai akhir hayat.
- Choice: Pilihan, adalah gerakan dalam Gereja Katolik yang menghimpun muda-mudi dewasa untuk membina dan mengembangkan relasi yang lebih baik dan mesra dalam keluarga, gereja dan masyarakat.
Istilah-Istilah dalam Gereja Katolik (Part 2)
0 Comments:
Posting Komentar
Silahkan berkomentar secara bijaksana dan bertanggung jawab. Terima kasih.