Halaman

Bukan Masalah Jodoh atau Tidak Berjodoh, tetapi Masalah Etika

Foto kiri: Felicia dan Kaesang. Foto kanan: Nadya, Felicia dan Kaesang. 

Felicia Tissue mantan pacar dari Kaesang Pangarep, putra bungsu Presiden Jokowi, pada akhirnya angkat bicara tentang masalahnya dengan Kaesang setelah selama ini diam. Dalam channel YouTube-nya, Felicia mengklarifikasi masalahnya dengan Kaesang, dan menanggapi tudingan miring netizen terhadap dirinya dan keluarga yang sudah bernada SARA dan merendahkannya sebagai seorang wanita. Dia menyebutkan bahwa kandasnya hubungannya dengan Kaesang bukan soal jodoh atau tidak berjodoh, tetapi soal etika dalam penyelesaian masalah, apalagi dia adalah seorang wanita yang butuh kejelasan. 

Felicia di saat memberikan penjelasan lewat YouTube. 

Kita pasti masih ingat berita dari media online dan infotainment yang viral di media sosial tentang kisah putusnya hubungan Kaesang Pangarep dan kekasihnya Felicia Tissue. Lewat akun Instagramnya, Ibu Felicia, Meilia Lau, meluapkan kekecewaannya kepada Kaesang yang berjanji akan menikahi Felicia pada akhir Desember 2020, tetapi tiba-tiba menghilang pada pertengahan Januari 2021. Dia juga menuding jika anaknya ditikung oleh Nadya Arifta yang merupakan karyawan sekaligus sahabat Kaesang dan Felicia sendiri. Bermacam respon kemudian datang dari para netizen, ada yang pro dan ada yang kontra. Namun, ada juga komentar-komentar yang cukup netral dari netizen, seperti mereka mungkin belum berjodoh, jodoh itu di tangan Tuhan, atau jodoh itu Tuhan yang menentukan. Ini adalah alasan-alasan klasik ketika akhirnya Tuhan turut dilibatkan dalam masalah penghianatan cinta yang sudah sekian lama dibangun, atas pelanggaran janji atau komitmen bersama. Ini sering terjadi bukan hanya kepada orang-orang yang sedang berpacaran, tetapi juga kepada mereka yang sudah berkeluarga, meskipun mungkin alasan yang sebenarnya karena salah satu atau kedua belah pihak tidak bisa menahan hawa nafsu seperti nafsu berahi, amarah, egois, tidak setia, tidak sabar, dsb. Cinta yang dibangun mungkin baru pada level cinta eros, cinta yang menginginkan, cinta yang melibatkan gairah dan ketertarikan seksual antara pria dan wanita. Seiring waktu cinta ini kemudian terkikis oleh hal lain. Cinta ini tidak berkembang sampai ke level cinta tertinggi yaitu agape, cinta yang tanpa syarat dan penuh pengorbanan.

Meskipun saya pendukung Presiden Jokowi, tetapi kali ini saya berpihak pada Felicia, perempuan yang menjadi korban. Alasannya, karena mereka sudah berpacaran selama 5 tahun, dan Kaesang sudah berjanji kepada Felicia dan keluarganya bahwa dia akan menikai Felicia pada akhir Desember 2020. Namun, Kaesang tiba-tiba menghilang dari Felicia dan keluarganya tanpa kabar. Dia memutuskan sepenuhnya kontak dengan Felicia tanpa ada penjelasan, dan lewat medsos Felicia akhirnya mengetahui bahwa Kaesang ternyata sudah punya penggantinya, yaitu Nadya, yang adalah karyawan dan sahabat mereka sendiri. Ditinggalkan oleh pacar dengan cara seperti ini, tentu merupakan suatu hal yang menyakitkan dan memalukan bagi seorang gadis.
Namun, Kaesang pun pernah buka suara ketika permasalahannya dengan Felicia menjadi viral di medsos. Kaesang menyampaikan bahwa dia sempat dimaki-maki saat mengutarakan keputusannya untuk mengakhiri hubungannya dengan Felicia pada pertengahan Januari 2021, tetapi saat itu dia hanya diam saja.

Masalah yang dialami Felicia ini kemudian menimbulkan rasa simpati dalam diri saya. Saya merasa wajar jika kejadian itu membuat Meilia Lau sangat kecewa dan marah, sebab itu adalah naluri seorang ibu yang ingin melindungi anak gadisnya ketika ia disakiti. Apalagi keluarga Felicia dan keluarga Kaesang sudah saling mengenal. Felicia dan keluarganya seperti diberikan harapan palsu dan dipermalukan karena Kaesang dan Felicia akhirnya tidak jadi menikah. Hal ini tentu juga mengejutkan publik yang telah lama mengenal mereka berdua lewat medsos. Publik mengetahui bahwa mereka berdua telah berpacaran selama 5 tahun dan relasi keluarga mereka sudah cukup dekat.
Meskipun Kaesang adalah anak presiden dan juga seorang public figure, tetapi dia juga masih seorang lelaki normal yang mempunyai kriteria tersendiri tentang wanita idamannya. Dia masih bisa tergoda dan digoda oleh wanita lain. Pada tahun 2015, Kaesang ternyata pernah menulis dalam blog-nya bahwa dia ingin punya pacar secantik Jessica Mila. Hal ini kemudian diungkit kembali oleh netizen. Mereka mulai menjodoh-jodohkan Kaesang dengan Jessica Mila yang adalah seorang aktris dan model yang kebetulan saat itu masih single setelah putus dari Mischa Chandrawinata.

Mengumbar masalah pribadi di media sosial memang bukan hal baik, tetapi Meilia Lau sudah berbesar hati untuk meminta maaf. Jika masalah ini tidak dibuka oleh Meilia Lau di medsos, kita mungkin tidak akan tahu bagaimana cara Kaesang berpaling dari Felicia dan jatuh ke pelukan Nadya yang membuat Felicia terluka. Meilia Lau melakukan itu karena tidak mendapat respon dari Kaesang dan keluarganya. Serba salah juga, mau mundur kena, maju pun kena.
Hal ini tentu dapat dijadikan sebagai pelajaran bagi kita semua. Ada yang kemudian bersimpati kepada Felicia dan keluarganya, tetapi ada juga yang mencibir Felicia dan keluarganya dengan nada SARA dan merendahkannya sebagai seorang wanita, sehingga menyebabkan Felicia pun akhirnya buka suara.

Berikut ini penjelasan dari Felicia Tissue yang dilansir dari KOMPAS.Com:

Mantan kekasih Kaesang Pangarep, Felicia Tissue menegaskan akan pentingnya etika saat mengakhiri hubungan dengan seseorang.

Baginya kandasnya hubungan dengan putra bungsu Presiden Joko Widodo itu bukan soal jodoh atau tidak berjodoh, tetapi lebih pada etika, apalagi dia seorang wanita yang butuh kejelasan.

Seperti disampaikan Felicia lewat kanal YouTubenya, Felicia Tissue.

"Saya ingin tegaskan, ini bukan masalah jodoh atau tidak berjodoh, ini masalah etika dalam penyelesaian masalah," kata Felicia.

"Seharusnya lelaki wajib melindungi wanita, tapi pada saat ini saya berdiri dengan tegar untuk diri sendiri," ucapnya.

Keinginan Felicia sebenarnya sederhana, sebagai seorang wanita biasa yang kini ada di bawah pengawasan masyarakat, dia ingin hidup baik tanpa pandangan negatif, hujatan yang merendahkan dirinya seperti yang terjadi beberapa bulan belakangan ini.

"However, under the scrutiny of public eyes dan dengan tidak adanya etika baik dari bapak Joko Widodo dan keluarga," kata Felicia sambil kemudian menarik napas.

"Telah memberikan peluang untuk orang-orang di sosial media untuk menggoreng, menghujat saya dan keluarga, seperti ibu dan nenek saya," sambungnya.

Felicia mendapat hujatan bernada SARA dan bahkan ada juga yang sampai merendahkannya sebagai seorang wanita.

"Sampai saya pun secara langsung dihujat secara ras, agama, suku, kewarganegaraan dan juga dengan menggunakan kata-kata kotor yang merendahkan harga diri saya sebagai wanita, bisa dibayangkan dampak beratnya untuk saya dan keluarga," ucap Felicia.

"Saya rasa bapak Joko Widodo yang juga mempunyai anak perempuan dan juga cucu-cucu perempuan, bisa merasakan sebagai orangtua apabila ini terjadi kepada pihak beliau," tegasnya.

Penjelasan yang lebih lengkap dari Felicia Tissue dapat dilihat dalam channel YouTube-nya di sini: The Revelation

Berdasarkan penjelasan Felicia di atas, kita bisa mengetahui bahwa Felicia hanya menghendaki Kaesang menyelesaikan masalah dengan menggunakan etika, bukan dengan ghosting atau menggantung hubungan dengan cara memutuskan semua kontak dengannya.
Kita memang tidak berhak menghakimi, apalagi bukan kita yang menjalani. Hanya Kaesang dan Felicia serta keluarga mereka yang merasakan dan mengetahui dengan pasti pokok permasalahannya. Saya hanya memberikan pendapat, karena Kaesang adalah anak presiden favorit saya yang sudah seharusnya memberikan teladan yang baik, khususnya bagi kaum muda yang banyak mengikutinya di media sosial. 
Semoga bisa segera ditemukan solusi terbaik dan semuanya bisa saling memaafkan serta move on. Semoga semuanya bisa diakhiri dengan cara yang lebih beretika dan damai.

0 Comments:

Posting Komentar

Silahkan berkomentar secara bijaksana dan bertanggung jawab. Terima kasih.

OTHER POSTS

TRANSLATE

TOTAL PAGEVIEWS

  • "THANKS FOR YOUR VISIT!"



    logger

LATEST PRAYER POSTS

 
Copyright © GLORIA DEI World
Design by FlexiThemes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com | Modified by Franky